Mitos Cewek Cantik

December 27, 2021by 0

Kamar yang paling berantakan adalah kamar cewek yang selalu tampil modis. Mengapa? Karena mereka tidak memiliki cukup waktu untuk mengurus kamarnya. Sebagian besar waktu dihabiskan untuk meningkatkan penampilan. Apakah itu suatu kekeliruan? Tentu saja tidak, karena biasanya yang dilirik cowok adalah penampilan, bukan kamar.

Jangan pernah bertanya pada cewek di mana rumah cowok yang paling https://deannasrestaurant.com/ cakep di sekolah. Mengapa? Karena ia akan mengatakan pada anda bahwa ia tak mengetahuinya sama sekali. Namun percayalah, sebenarnya dia telah mengetahui bapak, mama, adik, dan kakak dari cowok tersebut. Dia mengetahui hal itu dari mata-mata dan intelejen khusus miliknya.

Salah satu cara agar cewek tidak kelaparan adalah tato. Kok bisa? Iya bisa. Jika anda tidak percaya, maka silahkan tanya cewek yang memiliki tato. Mereka hanya makan sekali dalam setahun. Bukan hanya itu, semua media sosial miliknya pasti akan ada foto dengan mata bengkak atau foto penuh dengan linangan air mata. Dan tentu saja caption-nya adalah “semua ini karena kamu”.

Lebih dari 70 persen dari wanita yang disurvei mendefinisikan cantik sebagai kondisi di mana kulit tubuh dan wajah mereka terlihat bersih, cerah dan berkilau. Bahkan satu dari empat gadis remaja berusia 24 tahun, kepercayaan diri yang ada mulai meningkat, menandakan mereka dapat menerima kekurangan yang ada pada diri masing-masing.

Jika anda memiliki kekasih atau istri yang tato_an maka dijamin hidup anda akan indah bagaikan pelangi dimusim kemarau. Jika tidak mempunyai tato, segera ambil spidol snowman permanet untuk mentato wajah pacar atau istri anda. Ketika cewek gaul putus cinta maka dia akan menangis bertahun-tahun. Bahkan ada yang menangis selama berabad-abad.

Gerai resmi masih menjadi pilihan terfavorit wanita semua usia dalam urusan membeli produk. Sebanyak 53 persen wanita Indonesia membeli produk kecantikan lewat gerai resmi, disusul 44 persen di gerai farmasi ritel (seperti Century, Guardian & Watson) dan hampir 34 persen masih membeli di supermarket. Wanita yang terbiasa membeli produk kecantikan di media sosial hanya sekitar 21 persen, diikuti dengan pembelian produk kecantikan lewat e-commerce sebanyak 27 persen.

Jika dibedah dari negara asal produk, 46 persen wanita paling suka produk asal Korea Selatan, diikuti 34 persen yang memfavoritkan produk asal Indonesia, lalu 21 persen yang memilih produk asal Jepang. Sementara dari merknya, produk SK II menjadi produk kecantikan yang paling sering digunakan setiap hari, diikuti Laneige, The Body Shop, Innisfree, Nature Republic dan Wardah.

Seiring dengan bertambahnya usia, wanita Indonesia mulai beralih dari sekedar produk menjadi perawatan di klinik kecantikan. Ada sekitar 40 persen wanita berusia 36-55 tahun yang memilih perawatan kulit di klinik ketimbang menggunakan produk perawatan kulit. Berbanding terbalik dengan wanita millenial yang lebih mementingkan produk, dan harus produk yang mudah dicari ketimbang yang menggunakan bahan dan proses yang canggih.

Hampir 44 persen wanita yang kami survei, mengaku hanya menghabiskan waktu 15-30 menit untuk mengaplikasikan make up. Durasi menggunakan make up semakin singkat pada wanita yang berusia 61-65 tahun. Sementara ada sekitar 60 persen lebih wanita yang tidak full make up ketika kencan dengan pasangannya. Lebih banyak jumlah wanita yang wajib full make up saat pergi ke pesta atau hangout dengan teman-teman, ketimbang saat bersama pacar. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk make up juga dua kali lipat lebih lama dari menata rambut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Do you have any question? Call us

+(230) 247 2400

and get a free estimate

Contact Us

M3 Motorway (Behind Engen), Industrial Zone,
Riche Terre, Mauritius
Email: info@demenagement.mu

Disclaimer | © Service Demenagement International 2019. All rights reserved.